
Mengapa matematika tidak disukai anak?
- Matematika yang mempunyai objek kajian abstrak,
Juga diajarkan dengan cara abstrak pula
- Pembelajaran tidak menarik
- Tidak ada kesempatan siswa untuk beridealis
- Didaktik pendidikan : tdk ada kesempatan mengaktualisiskan ide-ide yang dipelajari.
- Informasi dangkal
- Kurang praktek
- Falsafah dari atas ke bawah (diturunkan dari disiplin ilmu tertentu bukan kehidupan sehari hari)
- Konsep belum terintegrasi dan menyatu dengan disiplin ilmu
Bagaimana agar siswa suka matematika ?
- Pembelajaran matematika dengan cara mengkonkritkan objek matematika (“the use of conteks”)
- Pembelajaran dengan cara yang menyenangkan (“interaction”)
- Berikan kesempatan pada siswa mengeluarkan ide, tunjukkan cara-cara letak kesalahan siwa, tanpa menyalahkan secara langsung (‘didactical phenomology’)
- Berikan informasi lain yang berhubungan dengan konsep (hubungkan konsep-konsep matematika dengan konsep lain, atau bidang kehidupan lain yang berhubungan) (“structuring and intertwining”)
- Beri kesempatan pada siswa untuk praktek agar mendukung pencapaian pemahaman secara dalam (“contribution”)
- Mulailah pembelajaran matematika dari masalah nyata untuk membangun ssebuah konsep (rumus, definisi, pengertian, teorama) lalu gunakan untuk memecahkan masalah yang lebih luas jangan dari konsep ke contoh masalah (‘guided re-invention’)
- Integrasikan konsep-konsep lain yang berhubungan dengan materi yang dipelajari (‘structuring and intertwining’)
- Dari semua itu.. usahakan untuk selalu merefresh otak siswa dengan megajak mereka melakukan gerakan-gerakan menyenangkan, sesuai opini “OTAK AKAN BEKERJA JIKA DIDAHULUI DENGAN GERAKAN”
keep writing, Pak Guru...
BalasHapusoooooooooooooooo
BalasHapusYa asal bpk ibu guru sabar tdk cepat marah .Dan pakai macam metode pembela ja ran
BalasHapus