ELMATRIA

EKSPLORASI MATEMATIKA CERIA

Jumat, 15 Mei 2009

Questions for my students
1. Lutfi and Elsa have colds. Lutfi sneezed 6 times. Luti sneezed 4 times. How many times did they both sneeze?
___________________
2. It snowed on 4 days in December. It also snowed on 3 days in January. How many days did it snow in December and January?
___________________
3. Diski ran 4 miles on Thursday. Diski walked for 2 miles on Friday. How many total miles did Diski run or walk all together?
___________________
4. A fruit basket has 5 oranges and 3 pears. How many total fruits are in this fruit basket?
___________________
5. There are four chicks and three cows on a farm. How many animals on this farm?
___________________
6. Rio has 2 candles on a birthday cake. Habibie adds 1 candle to the cake so that the candles will match Rio's age. How old is Rio?
___________________
7. Fara caught 2 fish. Khusna caught 3 fish. How many fish did Fara and Khusna catch?
___________________
8. A parking lot has 5 cars and 2 minivans. How many vehicles in the parking lot?
___________________
9. Ama has 3 violet shirts and 1 red shirt. How many shirts does Ama have?
___________________
10. To get to Zahwa house, you need to first go 3 miles on 2nd Street. You then turn on 4th street for 4 miles and you will read Zahwa's house. How far is it to Zahwa's house?

Minggu, 22 Februari 2009

soal aljabar non rutin

If (2x - 3y) : (x + 2y )= 3, maka nilai (2x + y) : (3x + 10y) adalah ......
jawabannya: 1
caranya:
(2x - 3y):x + 2y = 3, jadi 2x - 3y = 3x + 6y, kita dapatkan 2x-3y = 6y+3y, jadi x = -9y.
sehingga begini
(2x + y): (3x + 10y) = (-18y + y): (-27y + 10y)
= (-17y) : (-17y)
= 1. lak yo gitu kann......

Olimpiade matematika gethok-gethokan

bagi anak pertama yang dapat menunjukkan jawaban yang benar .. akan saya beri hadiah istimewa.. beneran nihhh... ayo buruan..

1. x y dan z adalah tiga bilangan bulat sedemikian hingga akar xy =2 dan akar pangkat tiga xyz = 6 . nilai z adalah..........hayoooo:
(A) 3 (B) 54 (C) 32 (D) 4 (E) 60

2. Perhatikan pola di bawah
6kuadrat + 8kuadrat = 10kuadrat
8kuadrat+ 15kuadrat= 17kuadrat
10kuadrat+ 24kuadrat= 26kuadrat
12kuadrat + 35kuadrat = 37kuadrat
.
.
.
18kuadrat + nkuadrat = xkuadrat . dari pola itu temukan nilai n jika n adalah bilangan asli
A) 65 B) 70 C) 75 D) 80 E) 85

3. jika b = 3a dan c = 2b, maka a + b + c sama dengan....... hayo.bisa kaaan..?
A) 6a B) 8a C) 10a D) 12a E) 14a

4. Digit satuan dari (2 pangkat 2004) − 2 adalah .... berapa mas? mbak?..
A) 0 B) 1 C) 2 D) 3 E) 4

5. jika x+y=4, y+z=7 dan x+z=5 maka nilai (x+y+z) (x+y+z) adalah....
A) 36 B) 64 C) 100 D) 144 E) 256

Jumat, 30 Januari 2009

JANGAN HANYA MENCETAK PENGANGGURAN TERPELAJAR

SEKLAH JANGAN HANYA MENCETAK PENGANGGURAN TERPELAJAR
Oleh: Yuridis M.D.A, S. Pd.

Seringkali kita mendengar keluhan dari anak meski hanya sekedar “clometan” bahwa sekolah merupakan sesuatu yang membosankan dan penuh tekanan. Anak sering bertanya-tanya, untuk apa materi ini dipelajari? Untuk apa kita belajar di sekolah? Apa yang akan kita lakukan setelah sekolah?. Tidak mengherankan jika akhirnya siswa mencari hal-hal yang lebih menyenangkan di sekolah yang sama sekali tidak berhubungan dengan “belajar”. Bahkan kenyataan di masyarakat, banyak insan yang sukses di suatu bidang justru tidak berhubungan dengan apa yang mereka pelajari di sekolah. Sering juga kita temui kebingungan besar oleh siswa kelas 3 SMU, “mau apa aku setelah lulus,?” atau “mau memilih jurusan apa aku di perguruan tinggi nanti”, hal itu terjadi karena SMU nya tidak membantu mereka untuk mengembangkan atau menemukan potensi diri mereka. Tragisnya, pemikiran yang banyak muncul di kalangan masyarakat, terutama pelajar, SMU hanya sebagai masa-masa indah, penuh kenangan, masa pacaran, mencari jati diri, masa untuk bersenang-senang dll. Hal itu diperparah dengan banyaknya tayangan sinetron yang menampilkan cerita masa sekolah yang hanya berkutat pada masalah pergaulan dan menepikan hal-hal seperti prestasi belajar. Di sisi lain banyak dijumpai orang-orang yang tidak sekolah justru sukses dengan berbagai pengalaman, keterampilan dan potensi dirinya. Seringkali faktor keberuntungan menjadi alasan ketimpangan keadaan itu. Alasan itu tidak sepenuhnya salah, namun jika kita cermati suatu firman “Tuhan tidak akan mengubah keadaan suatu kaum jika mereka tidak berusaha mengubahnya”, maka seyogyanya apa yang dikerjakan siswa di sekolah merupakan suatu usaha yang bermanfaat dalam kehidupannya di masyarakat. Oleh karena itu kesempatan sekolah harus diprioritaskan untuk menemukan, mempelajari, dan menguasai, potensi apa yang bisa menjadi bekal hidup siswa nantinya.
Memperhatikan keadaan yang sudah bertahun-tahun dialami bangsa kita ini, masyarakat pendidikan sepertinya hanya sibuk mengeluh tentang kebijakan Pemerintah mengenai sistem Pendidikan terutama Kurikulum. Pun sebenarnya kurikulum apapun memiliki tujuan yang sangat baik dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Dan perubahan kurikulum tidak perlu menjadi keluhan dan kebingungan jika insan pendidikan mau “menjemput bola” mencari sumber-sumber informasi pendidikan di internet atau tempat-tempat lain tanpa harus menunggu penjelasan teman atau seminar.
Sebenarnya Kurikulum hanyalah salah satu dari beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar anak. Boleh jadi, jika faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa dimaksimalkan guru, Kurikulum maupun sistem pendidikan seperti apapun akan bisa menghasilkan kemajuan bagi siswa dan dunia pendidikan. Faktor eksternal (luar) tersebut meliputi: lingkungan belajar, suasana belajar, proses belajar, dll. Sedangkan faktor internal (dalam) meliputi: bakat/potensi, minat, semangat, kejiwaan, dll.
Sekolah seharusnya jangan hanya menjadi batu pijakan untuk mendapat nilai ijazah saja, tetapi seharusnya menjadi tempat untuk mengembangkan potensi anak yang diberikan Tuhan sejak lahir. Tapi ironisnya potensi-potensi itu terabaikan dengan lebih tercurahkannya pikiran anak pada aspek akademik saja. Tidakkah disadari, bahwa, kesuksesan bisa didapat melaui usaha-usaha dan bakat anak di berbagai bidang, misalnya olahraga, musik, bisnis, dll. Seharusnya sekolah menjadi tempat untuk menyiapkan anak untuk kreatif memaksimalkan potensinya dalam rangka menghadapi realita di masyarakat setelah anak lulus sekolah.
Saran kecil yang ditawarkan penulis adalah, (1) sebaiknya sekolah lebih serius menggarap lembaga pengembangan potensi diri peserta didik. (2) Negara selain mempertimbangkan prestasi akademis siswa, juga mempertimbangkan prestasi di luar akademis untuk menentukan kelulusan siswa, yang berhubungan dengan minat, bakat, keahlian, keterampilan, kecakapan hidup anak. Format penilaian sendiri dilakukan oleh guru dengan mengamati penerapan keahlian siswa itu di masyarakat, atau prestasi siswa yang berhubungan dengan objek penilain yang dipilihnya tersebut.
Ponorogo January 2009
Yuridis Madyarsa, D.A, S. Pd.
Guru SMPN 1 JETIS, PonorogoDemikian, sekelumit rekaman pemikiran saya, semoga bisa bermanfaat bagi semua pihak.

Rabu, 28 Januari 2009

Mengapa matematika tidak disukai siswa



?Mengapa matematika tidak disukai anak?

  • Matematika yang mempunyai objek kajian abstrak,

Juga diajarkan dengan cara abstrak pula

  • Pembelajaran tidak menarik
  • Tidak ada kesempatan siswa untuk beridealis
  • Didaktik pendidikan : tdk ada kesempatan mengaktualisiskan ide-ide yang dipelajari.
  • Informasi dangkal
  • Kurang praktek
  • Falsafah dari atas ke bawah (diturunkan dari disiplin ilmu tertentu bukan kehidupan sehari hari)
  • Konsep belum terintegrasi dan menyatu dengan disiplin ilmu


Bagaimana agar siswa suka matematika ?

  • Pembelajaran matematika dengan cara mengkonkritkan objek matematika (“the use of conteks”)
  • Pembelajaran dengan cara yang menyenangkan (“interaction”)
  • Berikan kesempatan pada siswa mengeluarkan ide, tunjukkan cara-cara letak kesalahan siwa, tanpa menyalahkan secara langsung (‘didactical phenomology’)
  • Berikan informasi lain yang berhubungan dengan konsep (hubungkan konsep-konsep matematika dengan konsep lain, atau bidang kehidupan lain yang berhubungan) (“structuring and intertwining”)
  • Beri kesempatan pada siswa untuk praktek agar mendukung pencapaian pemahaman secara dalam (“contribution”)
  • Mulailah pembelajaran matematika dari masalah nyata untuk membangun ssebuah konsep (rumus, definisi, pengertian, teorama) lalu gunakan untuk memecahkan masalah yang lebih luas jangan dari konsep ke contoh masalah (‘guided re-invention’)
  • Integrasikan konsep-konsep lain yang berhubungan dengan materi yang dipelajari (‘structuring and intertwining’)
  • Dari semua itu.. usahakan untuk selalu merefresh otak siswa dengan megajak mereka melakukan gerakan-gerakan menyenangkan, sesuai opini “OTAK AKAN BEKERJA JIKA DIDAHULUI DENGAN GERAKAN”

Rabu, 21 Januari 2009




semua rutinitas yang kita lakukan tiap hari kadang membuat kita bosan. So, kita perlu me refresh otak, misal dg Outbond. Berbahagialah orang-orang yang dapat selalu melakukan hal-hal yang menyenangkan seperti waktu kecil. Aku baru saja mengikuti outbond. Rasanya seneng bangeeet.. belajar sambil bisa bertingkah lagi seperti anak kecil.. heheheheee

Sabtu, 17 Januari 2009

soal-soal matematika SD dan SMP

ni dia.. aku sedang baik hati... mau soal-soal matematika SD, dan SMP.. ?? download disini:

Selasa, 13 Januari 2009

nomer flexi cantik banget

perdana flexi dengan nomor 03517654321, hayooo siaapa mau?? harga cuma 600 rb. bagi yang mau, cepetan aje yee hub q.. ntar kburu laku lho

bilangan prima terbesar

TAHUKAH kamu berapa bilangan prima terbesar? Baru-baru ini bilangan itu baru saja ditemukan setelah peneliti bernama Josh Findley memakai bantuan komputer. Temuan ini merupakan bagian proyek komputer besar-besaran yang disebut great internet mersenne prime search (GIMPS).
Bilangan prima terbesar itu mengandung 7.235.733 digit. Bayangkan berapa banyak angka yang harus dipakai. Untuk menuliskannya saja dengan lengkap, diperlukan waktu enam minggu. Jika ditulis, panjangnya bisa mencapai 25 kilometer.
Proyek GIMPS ini melibatkan 240 ribu jaringan komputer. Sementara itu, Findley merupakan seorang relawan pada Mersenne.org. Ia memakai komputer pribadinya dan sebuah software (perangkat lunak dalam komputer) gratisan. "Saya masih terkejut dengan temuan ini. Bahkan, meskipun lima tahun menjalankan GIMPS di komputer pribadi. Saya tidak menyangka bisa menemukan bilangan prima itu," kata Findley tentang temuannya itu.
Findley memakai komputer 2,4 GHz Pentium 4 Windows XP yang dijalankan 14 hari untuk membuktikan angka itu benar-benar bilangan prima. Lebar bilangan prima temuan Findley itu hampir satu juta digit dibandingkan bilangan prima terbesar yang pernah dikenal. Angka ini termasuk kelas spesial angka prima langka yang disebut Mersenne Primes.
Sebelumnya, hanya 41 bilangan prima yang dikenal. Angka-angka prima pertama adalah 2, 3, 5, 7, 11, dst. Angka-angka tersebut dinamakan Marin Mersenne, peneliti Prancis yang mempelajari angka langka yang hidup 300 tahun silam. Angka prima sejak lama membuat peminat matematika terpana.

Senin, 12 Januari 2009

Angka Langka banget..




Kenapa Angka tu Langka?
1. Angka adalah simbol dari bilangan, bilangan itu sendiri menunjukkan nilai kuantitas dari objek objek. Jadi, hanya ada sepuluh angka di alam semesta ini, yaitu, 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9. Nggak ada yang lain... so angka langka banget.
2. Angka juga dipakai dalam pemberian nama anak manusia. Faktanya, sedikit sekali manusia di alam semesta ini yang bernama "Angka". Jadi, aku juga langka donk.. he...

Angka

apa yang dimaksud dengan angka? angka merupakan simbol-simbol bilangan. angka tidak memiliki nilai,sedangkan bilangan mempunyai nilai. contoh kalo kita mengatakan nomor handphone, berarti kita menyebutkan angka-angka. Tapi jika kita menyebutkan, banyaknya bola ada 60 bola, berarti 60 merupakan bilangan yang terdiri dari angka 6 sebagai puluhan dan 0 sebagai satuan